Masih tentang Shinichi dan sifat kekanak-kanakan saya...
Sabtu kemarin saya dan Shinichi ketemu. Sebatas tatap muka dan jalan bareng dengan Om dan Bulek. Sabtu depan, saya pengen main ke dufan sama dia. Tapi sepertinya Sabtu ini dia ada acara dengan teman kantornya lagi, outing! Ya, selama sebulan dia bisa beberapa kali outing dengan teman kantor. Curiga, pastinya. Sebenernya saya ngga pengen curiga mulu dan su'udzon terus sama Shinichi, tapi.... masa sih setiap saat ada acara kayak gitu mulu di kantornya?
Kesel...
Pengennya sih, mumpung saya masih di Jakarta, saya pengen ketemu sama dia. Ntar kalo udah balik ke semarang susah ketemunya. Dia juga beum tentu liburnya. Maunya dia nemenin saya di sini. Tapi sepertinya dia lebih berat ke "acara kantor". Entahlah... itu "acara kantor" atau sekedar "acara dia dengan seseorang". Ngga tau juga kan....
Tiga hari ini saya sudah istikharah...
sikap Shinichi seperti itu. Jadi, apakah saya harus mempertahankan hubungan ini? Atau segera membuat episode terakhir? Ending dari cerita tidak selalu bahagia kan... Mungkin cerita saya dan Shinichi harus disudahi :-)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar